Rangkuman Sejarah Kerajaan Mataram

kerajaan mataram mulai berdiri thn 1528, terletak di kota gede sebelah tenggara kota yogyakarta yang dipimpin suatu dinasti keturunan ki ageng sela dan ki ageng pemanahan yg mengklaim msh keturunan majapahit kerajaan ini berasal dari sebuar kadipaten dibawah kesultanan pajang (sultan hadiwijaya) berpusat di bumi mentoak yg diberikan kepada ki ageng pemanahan sebagai hadiah atas jasanya mengalahkan arya penangsang tahun 1575 ki ageng meninggal dunia digantikan oleh putranya sultawijaya atau pangeran ngabehi loring pasar dia bercita2 utk membebaskn diri dari kekuasaan pajang sehingga hubungan antara mataram dan pajang pun mulai memburuk hingga berujung peperangan dlm peperangan ini kerajaan pajang mengalami kekalahan dan sultan hadiwijaya menunggal kemudian sutawijaya mengankat dirinya menjadi raja mataram dengan galar penambahan senopati kerajaan mataram saat itu mrnganyut system dewa-raja sultan wijaya meninggal & dimakamkan di kota gede, digantikan putranya bernama mas jolang yang bergelar prabu hanyokrowati masa ini tidak mengalami banyak kemajuan karena, beliau meninggal karena kecelakaan saat bebruru dihutan krapyank. dan kemudian digantikan oleh putra keempat yg bergelar adipati martoputro akan tetapi karena adipato menderita penyakit syaraf maka tahta beralih ke putra sulung mas jolang yang bernama raden mas rangsang pda masa ini mataram mengalami kemajuan dan mengalami masa keemasan sehabis dari Makkah beliau menyandang gelar “sultan agung senopati ing alaga abdurrahman setelah ia meninggal digantikan putranya yaitu suna amangkurat beliau memindahkn lokasi keraton ke pleret pda tahun 1647 pada masa ini mataram kurang stabil, karena banya ketidak puasan dan pemberontakan pda masanya trjadi pemberontakn besar yg dipimpin olh seorang bangsawan dri Madura bernama Trunajaya, dan berhasil mengalahkan mataram Amangkurat 1 melarikan diri dan meningga dalam pelarianya yaitu di Tegalarum (1677) sehingga mendapat julukan sunan tegalarum,kemudian diganti oleh putranya amangkurat II beliau bergabung dengan VOC untuk mengalahkan pasukan Trunajaya dan akhirnya berhasil Dlm masa ini amangkurat II sangat patuh kpda VOC sehingga menimbulkn ketidak puasan dikalangan istana thn 1590 kerajaan mataram menaklukan Madiun,Jipang,Kediri kemudian melanjutkn dgn menaklukan pasuruan & tuban pda masa ini keraton mataram dipindahkan ke kartasura (1680) setelah amangkurat II menunggal digantikan amangkurat III tetapi VOC tidak senang karena dia menentang VOC sehingga VOC mengangat pakubuwana I sebagai raja amangkurat III akhirnya memberontak tapi akhirnya kalah di tangkap batavia lalu diasingkan di ceylon, srilanka. dan meninggal tahun 1734 kekacauan politi, akhirnya dapat terselesaikan pada masa Pakubuana III setelah kerajaan mataram terbagi 2 yaitu kesultana ngayogyakarta dan kesultanan suarakarta (1755) perjanjian ini tertuang dalam perjanjian Gayanti gayanti adalah kesepakatan yang dibuat dari pihak VOC, mataram, dan kelompok pangeran mangkubumi. ( Created By @nina_purnama01 )